Inilah 8 Macam Jenis Burung Lovebird - Siapa yang tidak paham burung berparuh bengkok dari keluarga Psittaciade ini. Lovebird yaitu burung pengicau yang datang dari benua Afrika yang ketenarannya dari dahulu telah tidaklah perlu diragukan sekali lagi. Mungkin saja hal semacam ini begitu lumrah ada, karna burung dari genus Argaponis ini memanglah memiliki semua keindahan yang menarik serta disayangi oleh tiap-tiap susunan orang-orang, dari mulai pria dewasa, wanita, serta bahkan juga hingga anak-anak. Terkecuali nada lovebird, ciri-khas paling mencolok serta biasanya paling disenangi ada dibagian fisik serta sifat dipunyai. Di mana terkecuali memiliki warna bulu cantik, ia termasuk juga burung monogami serta berkelompok yang mempunyai artian begitu setia pada tiap-tiap pasangannya hingga mati. Tersebut kenapa unggas ini sering dimaksud burung cinta. Tak tahu itu untuk burung labet muka salem, madagaskar, muka merah, kerah hitam, abisinia, kacamata topeng, fischer, nyasa ataupun kacamata pipi hitam.
Untuk semuanya type burung agapornis ini memiliki ukuran badan serta paruh yang rata-rata relatif lebih kecil dari pada burung perparuh bengkok beda, tetapi semuanya type unggas agapornis ini sedikit semakin besar bila dibandingan dengan burung parkit. Terkecuali karna keindahan badannya, unggas hias serta pengicau ini disenangi karena kepintaran yang dipunyainya. Pada intinya burung cinta ini di ketahui cukup ganas serta agresif, walau demikian bila sang yang memiliki lebih cermat melatihnya, ia juga akan jinak juga dan dapat dihandalkan jadi burung master serta lomba. Tingkat kecerdasannya bukan sekedar cukup hingga disitu, sebab semuanya type agapornis dapat juga dilatih jadi burung atraksi di tiap-tiap pertunjukkan seni ataupun sirkus. Mungkin saja tersebut kelebihan burung lovebird yang paling mencolok serta disenangi oleh tiap-tiap kelompok.
Jenis type lovebird sendiri termasuk cukuplah banyak, sebab burung paruh bengkok ini memiliki banyak turunan atau hasil kawin silang yang tidak sama. Tetapi menurut pandangan pakar burung dunia (pakar ornitologi) yang menyelediki berdasar pada pengetahuan taksonomi, cuma ada 9 spesies labet yang dapat diketemukan. Delapan dari sembilan spesies itu dapat didapati di beberapa negara Afrika, dari mulai Angola, Kongo, Namibia, Tanzania, Zambia, Zimbabwe, Etopia, Malawi serta Afrika Selatan. Satu spesies yang lain dapat diketemukan di dataran madagaskar. Semuanya type itu suka pada habitat kering ditambah lagi waktu masa reproduksi, tak tahu itu di pohon-pohon, perkebunan bahkan juga hingga bangunan-bangunan tua yang telah tidak ditempati manusia akan ia gunakan untuk hasilkan serta mengeram 3-6 telur dalam periode waktu sepanjang 23 hari. Tersebut sebagian jenis type burung lovebird lengkap dengan gambar yang cukup populer di Indonesia.
Baca Juga: Cara melatih Suara Burung Lovebird
Lovebird Kacamata Nyasa atau dikenal juga dengan nama labet lilian ini masuk dalam kelompok burung Agapornis yang menarik. Lovebird ini memiliki warna badan hijau, kepala muka merah, sisi leher belakang bewarna kuning serta ukuran panjang badannya dapat menjangkau 13cm. Burung ini memiliki mutasi warna unik yang cukup populer, yaitu biru serta lutino. Lokasi penebaran paling banyak mencakup Tanzania, Malawi, Mozambik, Zambia tenggara serta Zimbabwe Utara. Kawanan burung ini rata-rata berkembang biak pada musim dingin. Sayangnya lokasi penebaran burung begitu terbatas, karna dikarenakan sebagian aspek seperti pengalihan tempat, perubahan iklam dan sebagainya.
Black-cheeked lovebird atau burung Labet Kacamata Pipi Hitam ini memiliki tanda-tanda yang cukup gampang dikenali. Nyaris keseluruan warna badannya hijau kekuning-kuningan dan ada bagian-bagian sebagai titik pembeda type ini dengan yang beda. Sisi pipi bewarna hitam kecoklatan, kepala coklat, paruh putih serta kakinya bewarna abu-abu. Waktu ia dewasa panjang badannya dapat menjangkau 14cm. Bila type yang lain suka pada daerah relatif kering, untuk lobet ini lebih suka pada rimba gugur di dekat perairan. Waktu datangnya musim kemarau, type burung ini juga akan membuat grup dalam jumlah yang banyak. Lokasi penebaran-nya mencakup Barat Daya Zambia serta sekitaran air terjun Victoria Zimbabwe.
Untuk semuanya type burung agapornis ini memiliki ukuran badan serta paruh yang rata-rata relatif lebih kecil dari pada burung perparuh bengkok beda, tetapi semuanya type unggas agapornis ini sedikit semakin besar bila dibandingan dengan burung parkit. Terkecuali karna keindahan badannya, unggas hias serta pengicau ini disenangi karena kepintaran yang dipunyainya. Pada intinya burung cinta ini di ketahui cukup ganas serta agresif, walau demikian bila sang yang memiliki lebih cermat melatihnya, ia juga akan jinak juga dan dapat dihandalkan jadi burung master serta lomba. Tingkat kecerdasannya bukan sekedar cukup hingga disitu, sebab semuanya type agapornis dapat juga dilatih jadi burung atraksi di tiap-tiap pertunjukkan seni ataupun sirkus. Mungkin saja tersebut kelebihan burung lovebird yang paling mencolok serta disenangi oleh tiap-tiap kelompok.
Jenis type lovebird sendiri termasuk cukuplah banyak, sebab burung paruh bengkok ini memiliki banyak turunan atau hasil kawin silang yang tidak sama. Tetapi menurut pandangan pakar burung dunia (pakar ornitologi) yang menyelediki berdasar pada pengetahuan taksonomi, cuma ada 9 spesies labet yang dapat diketemukan. Delapan dari sembilan spesies itu dapat didapati di beberapa negara Afrika, dari mulai Angola, Kongo, Namibia, Tanzania, Zambia, Zimbabwe, Etopia, Malawi serta Afrika Selatan. Satu spesies yang lain dapat diketemukan di dataran madagaskar. Semuanya type itu suka pada habitat kering ditambah lagi waktu masa reproduksi, tak tahu itu di pohon-pohon, perkebunan bahkan juga hingga bangunan-bangunan tua yang telah tidak ditempati manusia akan ia gunakan untuk hasilkan serta mengeram 3-6 telur dalam periode waktu sepanjang 23 hari. Tersebut sebagian jenis type burung lovebird lengkap dengan gambar yang cukup populer di Indonesia.
Inilah 8 Macam Jenis Burung Lovebird yang Wajib Kamu Ketahui
 |
| Sumber Gambar: Google Images |
1. Lovebird Muka Salem (Agapornis roseicollis)
Lovebird Muka Salem (Peachfaced) adalah burung berparuh bengkok yang datang dari daerah kering di samping barat daya Afrika yang letaknya tidak jauh dari gurun Namib. Populasi burung type ini memiliki varian warna yang tidak sama. Tetapi biasanya serta paling banyak bewarna hijau kuning pada badan sisi bawah serta bulu dahi dan sisi belakang mata bewarna merah. Diluar itu sisi atas dada bewarna merah muda serta bulu sisi sayap bawah bewarna hijau dengan sedikit warna biru. Ukuran panjang badan labet ini dapat sampai 15cm, panjang sayap rata-rata 106mm serta panjang ekor dapat menjangkau 44 sampai 52mm.2. Lovebird Madagaskar (Agapornis cana)
Lovebird Madagaskar ini mempunjyai ukuran badan yang relatif lebih kecil, bobot badannya cuma dapat menjangkau 30-50 gr. Type labet yang satu ini sedikit lebih gampang untuk dikenali, karna cuma mempunyai kominasi warna hijau saja. Warna badan sisi atas hijau serta sisi bawah badan berwarna hijau muda. Untuk membedakan jantan serta betina juga tidak susah, karna dapat diliat dari sisi warna bulu ditambah lagi waktu memijak umur dewasa. Jantan dewasa memiliki warna kepala serta dada abu-abu, sedang untuk betina juga akan bewarna hijau muda. Cuma saja kehadiran burung ini begitu tidak sering di Tanah Air, sebab ia memanglah datang dari pulau Madagaskar, Afrika.3. Lovebird Muka Merah (Agapornis Pullaria)
Redfaced lovebird atau lebih di kenal oleh orang-orang Tanah Air dengan Labet Muka Merah. Sesuai sama nama yang disandangnya, burung ini memiliki perawakan muka serta dahi bewarna merah. Tetapi untuk betina, warnanya relatif lebih oranye. Untuk keseluruan, semua sisi tubuhya rata-rata memiliki gabungan warna hijau kekuning-kuningan serta kaki bewarna abu-abu. Ukuran panjang badannya dapat menjangkau 15cm. Diluar itu type lovebird ini di ketahui memiliki lokasi penebaran lebih luas dari pada yang beda. Populasi burung ini dapat diketemukan di daerah pesisir pantai Afrika tengah sampai sisi barat Ethiopia. Cuma saja jumlah burung ini di Tanah Air tidak demikian banyak, karna spesies ini susah dibudidayakan.4. Lovebird Kacamata Topeng (Agapornis personatus)
Masked lovebird atau dapat juga dimaksud Labet Kaca Mata Topeng ini memiliki ciri yang tidak susah untuk dikenali. Burung lobet ini memiliki warna menguasai hijau, kepala leher sisi atas bewarna hitam, leher melingkar kuning serta sisi dada bewarna lebih kuning menyala dari pada tengkuk. Ia dapat tumbuh memanjang sampai 14, 5cm. Baik untuk betina serta jantan, warna yang menghiasi bulunya ini nyaris tidak dapat dibedakan. Burung ini pertama kalinya diketemukan di Timur Laut Tanzania serta dibudidayakan pertama kalinya di Kenya. Tanpa ada berselang lama, lebih persisnya pada th. 1800 hingga 1920-an, burung Masked lovebird ini mulai di kenal serta diperjualbelikan.Baca Juga: Cara melatih Suara Burung Lovebird
5. Lovebird Kacamata Fischer (Agapornis fischeri)
Disamping itu, untuk burung Labet Kacamata Fischer ini pertama kalinya dikembangbiakkan pada th. 1926 di Amerika Serikat. Namanya di ambil atau sesuai berdasar pada seseorang penemunya yang bernama Gustav Fischer asal negara Jerman. Lovebird Fischeri ini memiliki ciri tampilan bewarna hijau, dari mulai kepala sampai dada dengan gradasi warna merah serta oranye. Permukaan atas ekornya memiliki kombinasi warna biru serta ungu. Habitat asli Fischer ada di daerah Afrika sisi timur, tengah, selatan, tenggara serta ada di danau Victoria Tanzania utara. Type lovebird ini dapat tumbuh hingga 14cm serta makanan kesuakaanya juga berbentuk millet serta jagung.6. Lovebird Kacamata Nyasa (Agapornis lilianae)
Lovebird Kacamata Nyasa atau dikenal juga dengan nama labet lilian ini masuk dalam kelompok burung Agapornis yang menarik. Lovebird ini memiliki warna badan hijau, kepala muka merah, sisi leher belakang bewarna kuning serta ukuran panjang badannya dapat menjangkau 13cm. Burung ini memiliki mutasi warna unik yang cukup populer, yaitu biru serta lutino. Lokasi penebaran paling banyak mencakup Tanzania, Malawi, Mozambik, Zambia tenggara serta Zimbabwe Utara. Kawanan burung ini rata-rata berkembang biak pada musim dingin. Sayangnya lokasi penebaran burung begitu terbatas, karna dikarenakan sebagian aspek seperti pengalihan tempat, perubahan iklam dan sebagainya.
7. Lovebird Kacamata Pipi Hitam (Agapornis nigrigenis)
Black-cheeked lovebird atau burung Labet Kacamata Pipi Hitam ini memiliki tanda-tanda yang cukup gampang dikenali. Nyaris keseluruan warna badannya hijau kekuning-kuningan dan ada bagian-bagian sebagai titik pembeda type ini dengan yang beda. Sisi pipi bewarna hitam kecoklatan, kepala coklat, paruh putih serta kakinya bewarna abu-abu. Waktu ia dewasa panjang badannya dapat menjangkau 14cm. Bila type yang lain suka pada daerah relatif kering, untuk lobet ini lebih suka pada rimba gugur di dekat perairan. Waktu datangnya musim kemarau, type burung ini juga akan membuat grup dalam jumlah yang banyak. Lokasi penebaran-nya mencakup Barat Daya Zambia serta sekitaran air terjun Victoria Zimbabwe.